NO CARNIVAL THIS AFTERNOON

Sajak Rudiana Ade Ginanjar



Tidak juga terbangun,

angin terus mengirim hening.

 

Jauh, sudah mengembara

sebuah cerita.

 

Tangan-tangan dari kejauhan itu

seakan sebuah panggilan.

Tiap pertanyaan lumpuh.

Pendaratan terus gaduh,

cahaya menata diri.

 

Cangkang-cangkang dari masa silam

mulai bermunculan di pantai kemudian.

 

Di sini waktu yang sunyi terus ditabuh.

Dentumnya orang kambuh,

nadanya gemerlap mata riang.

Sedang ruang-ruang masih

menyangsikanku.

 

2024




Comments

Popular posts from this blog

PADA BULAN JUNI

KERETA API (Nukilan Cerita)

SUARA PENYAIR MUDA JURANG ARA (Ulasan Buku)